Kegiatan PNPM-PPK Tulang Bawang

PROFIL

PROGRAM PENGEMBANGAN KECAMATAN (PPK)

KABUPATEN TULANG BAWANG

Kabupaten Tulang Bawang terletak di Propinsi Lampung. Kabupaten ini terdiri dari 6 kecamatan PPK, dengan jumlah penduduk 346.630 jiwa, 80.696 KK. Mata pencaharian sebagian besar warga adalah petani perkebunan, selain itu ada pula yang bekerja sebagai buruh, pedagang dan sebagian pegawai di sektor pemerintahan.

Sebanyak 46.31 persen KK di Kabupaten ini tergolong sebagai KK miskin. Kecamatan termiskin di kabupaten ini adalah Kecamatan Menggala (54,25%), dengan penghasilan rata-rata Rp 15.000,- per hari. Sebagian besar (70 persen) masyarakatnya berpendidikan SD dan SMP.

Kabupaten ini mulai mengikuti PPK pada tahun 1998 , yakni pada PPK Fase I (PPK I). Pada tahun pertama PPK Fase I jumlah total kecamatan yang berpartisipasi dalam PPK sebanyak 1 kecamatan yaitu Kecamatan Tulang Bawang Tengah. Pada PPK Fase­­ II, total kecamatan yang mengikuti PPK sebanyak 5 kecamatan. Saat ini sebanyak 5 kecamatan di kabupaten ini tengah mengikuti PPK Fase IIIB. Sepanjang perjalanan PPK di Kabupaten ini belum ada kecamatan lokasi PPK II mendapat pendanaan dengan pola matching grant (MG).

Cakupan Lokasi dan Alokasi PPK di Kabupaten Tulang Bawang

Tingkat/Alokasi	PPK Phase I			PPK Phase II			PPK Phase III			IIIB
	Sik 1	Sik 2	Sik 3	Sik 4	Sik 5	Sik 6	Sik 7	Sik 8	Sik 9	Sik 10
Tahun	1998	2000	2001	2003	2004	2004	2005	2005	2006	2007
Jumlah Desa	13	34	24	71	82	67	11	7	69	75
Alokasi Dana (miliar Rp)	0.75	2	2	4	5	4	1	1	5	7.25

Keterangan :

Siklus 1 : Tulang Bawang Tengah (1)

Siklus 2 : Tulang Bawang Tengah, Simpang Pematang (2)

Siklus 3 : Tulang Bawang Tengah, Simpang Pematang (2)

Siklus 4 : Menggala, Banjar Agung, Gedung Aji, Mesuji, Gunung Terang (5)

Siklus 5 : Menggala, Banjar Agung, Gedung Aji, Mesuji, Simpang Pematang (5)

Siklus 6 : Menggala, Banjar Agung, Gedung Aji, Mesuji (4)

Siklus 7 : Tulang Bawang Tengah (1)

Siklus 8 : Tulang Bawang Tengah (1)

Siklus 9 : Menggala, Banjar Agung, Gedung Aji, Mesuji, Simpang Pematang (5)

Siklus 10 : Menggala, Banjar Agung, Gedung Aji, Mesuji, Simpang Pematang (5)

Antusias masyarakat untuk berpartisipasi dalam PPK terbilang tinggi, Hal ini disebabkan program pembangunan seperti PPK telah terbukti sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan masyarakat, dikelola dan dipertanggungjawabkan sendiri oleh masyarakat melalui pendampingan dari konsultan.

Secara umum, tingkat partisipasi tertinggi nampak pada tahap penggalian gagasan, yakni mencapai 38,55 persen. Keterlibatan kaum perempuan cenderung meningkat, dari 20 persen di PPK Fase II menjadi 25,87 persen pada tahun terakhir pelaksanaan PPK Fase III. Partisipasi tertinggi dari kaum perempuan nampak pada tahap Penggalian Gagasan di tingkat kelompok, mencapai 38,55 persen. Keterlibatan orang miskin juga cenderung meningkat, dari 38 persen pada PPK Fase II menjadi 41,87 persen pada tahun terakhir PPK Fase III. Tingkat partisipasi tertinggi dari orang miskin terjadi pada tahap Penggalian Gagasan, yakni mencapai 39,53 persen.

Partisipasi masyarakat juga ditunjukkan dalam bentuk sumbangan dana (swadaya) dan tenaga. Tingkat swadaya tertinggi ditunjukkan warga di Kecamatan Simpang Pematang, yakni pada saat akan membangun Jalan dan Gorong-gorong pada tahun 2000. Jumlah swadaya yang diberikan mencapai Rp70.000.000 atau 38 persen dari BLM yang digunakan membangun Jalan dan Gorong-gorong itu pada tahun tersebut. Secara umum, tingkat swadaya di setiap kecamatan di kabupaten ini berkisar antara 15 - 38 persen dari alokasi BLM per kegiatan.

Kegiatan di bidang Sarana/Prasarana mendominasi aktivitas PPK di kabupaten ini. Secara umum, sejak PPK Fase I sampai PPK Fase III, sebanyak Rp 16,579,913,346 atau (60,21 persen) BLM digunakan untuk membiayai kegiatan prasarana. Sedangkan untuk kegiatan ekonomi (UEP/SPP) jumlahnya sebesar Rp 6,095,138,294 atau 22,13 persen, pendidikan Rp 2,031,698,951 atau 7,38 persen dan kesehatan Rp 1,445,317,006 atau 5,25 persen.

Berikut adalah risalah kegiatan PPK di Kabupaten Tulang Bawang per Phase program yang kami sajikan seperti dapat dilihat dalam Tabel 1. Hasil Kegiatan PPK di Kabupaten Tulang Bawang selama tahun 1998 sampai 2007 dan pada Diagram 1. Penyerapan Dana BLM per Bidang Kegiatan serta pada Diagram 2. Jumlah Kegiatan per Bidang.

sampai PPK Fase III saja, program telah mendanai pembangunan 323 unit Infrastruktur perdesaan, 145 Unit Prasarana Pendidikan, 61 Prasarana Kesehatan, Pinjaman Modal usaha bagi 191 Kelompok Usaha Ekonomi Produktif (UEP), dan 129 Kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP). Dengan begitu hingga saat ini PPK di Kabupaten ini telah mendanai pembangunan 529 unit prasarana umum, pendidikan dan kesehatan (jumlah tersebut belum termasuk Kecamatan Gunung Terang yang hingga saat ini datanya belum dapat diinput). Dari kegiatan pembangunan prasarana yang dilakukan selama PPK Fase I sampai Fase III, sejumlah masyarakat mendapat kesempatan bekerja dan membukukan Hari Orang Kerja (HOK) sebanyak 35.218.